ILMU
TEKNOLOGI DAN LINGKUNGAN
1.1 Pengertian
Teknologi dan Lingkungan
Metode ilmiah untuk mencapai tujuan praktis; ilmu pengetahuan
terapan atau dapat pula diterjemahkan sebagai keseluruhan sarana untuk
menyediakan barang-barang yg diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup
manusia. Dalam memasuki Era Industrialisasi, pencapaiannya sangat ditentukan
oleh penguasaan teknologi karena teknologi adalah mesin penggerak pertumbuhan
melalui industry. Sebagian beranggapan teknologi adalah barang atau sesuatu
yang baru. namun, teknologi itu telah berumur sangat panjang dan merupakan
suatu gejala kontemporer. Setiap zaman memiliki teknologinya sendiri. Teknologi
yang berkembang dengan pesat mengakibatkan berbagai dampak positif maupun
negatif. Konsekuensi dampak negatif akibat perkembangan teknologi yang harus
diterima oleh lingkungan salah satunya adalah terjadinya pemanasan global.
Manusia sebagai subjek utama dari skenario kehidupan di alam semesta ini adalah
pemegang arah yang paling berpengaruh terhadap lingkungan. Berbagai efek yang ditimbulkan
akibat pemanasan global pada dasarnya adalah akibat ulah manusia itu sendiri.
Walaupun tidak dapat di pungkiri bahwa itu semua mereka lakukan demi
mempertahankan kehidupan mereka masing-masing. Lingkungan adalah segala sesuatu
yang ada di sekitar manusia yang memengaruhi perkembangan kehidupan manusia
baik langsung maupun tidak langsung. Lingkungan bisa dibedakan menjadi
lingkungan biotik dan abiotik. Jika kalian berada di sekolah, lingkungan
biotiknya berupa teman-teman sekolah, bapak ibu guru serta karyawan, dan semua
orang yang ada di sekolah, juga berbagai jenis tumbuhan yang ada di kebun
sekolah serta hewan-hewan yang ada di sekitarnya. Adapun lingkungan abiotik
berupa udara, meja kursi, papan tulis, gedung sekolah, dan berbagai macam benda
mati yang ada di sekitar. Seringkali lingkungan yang terdiri dari sesama
manusia disebut juga sebagai lingkungan sosial. Lingkungan sosial inilah yang
membentuk sistem pergaulan yang besar peranannya dalam membentuk kepribadian
seseorang.
1.2 Peranan
dan Dampak Ilmu dan Teknologi Dalam Kehidupan Manusia
Dewasa ini tidak terlepas dari ilmu alamiah dan ilmu
teknologi, dalam beberapa bidang , misalnya ilmu kedokteran, ilmu farmasi , dan
ilmu terapan lainnya. Peranan ilmu alamiah dan ilmu teknologi dalam kehidupan
sehari-hari sangat terasa yang berperan dalam kehidupan antara lain :
1.
Materi Materi yaitu apa saja yang mempunyai masa dan menempati ruang sedangkan
energi adalah suatu tenaga yang bisa memindahkan materi dari suatu tempat ke
tempat yang lain.energi terdapat dalam berbagai bentuk yaitu energi
listrik,cahaya,energi kimia, energi panas, energi gerak dll
2.
Energi dapat dirubah dari bentuk satu ke bentuk lain , energi itu kekal adanya
energi listrik sangat penting bagi kehidupan manusia dan dapat diambil melalui
berbagai cara antara lain :
a. PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air)
b. PLTD (Pembangkit Listrik Tenaga Diesel)
c. PLTN (Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir)
3.
Mesin-mesin perkembangan teknologi diantaranya :
a. mesin bakau
b. mesin diesel
c. jet
d. roket dan nuklir
Kehadiran ilmu pengetahuan modern seperti listrik, teknologi
nuklir, nioteknologi, komputer, radio telekomunikasi dan teknologi antariksa
merupakan kemajuan yang dihasilkan dalam abad ini. kemajuan dalam bidang
teknologi dirgantara telah mendorong kemajuan di berbagai bidang seperti
telekomunikasi, pendidikan, pertanian, kehutanan, pertambangan dan energi,
pertumbuhan industri, menajemen dumberdaya alam, kesehatan, lingkungan dsb.
Penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi akan menigkatkan kemandirian serta
daya saing bangsa sehingga akan berdampak pada kuatnya ketahanan nasional dalam
menghadapi dinamika lingkungan strategis.
1.3 Teknologi
Ramah Lingkungan Perubahan Zaman yang Semakin Moderen
Dalam hal ini, rupanya diikuti oleh menyusutnya kesadaran
manusia untuk perduli kepada lingkungan. Walau sebenarnya, lingkungan atau alam
sekitar kita yaitu salah satu faktor terpenting buat kehidupan. Atas dasar
inilah manusia lalu terasa butuh untuk membuat teknologi ramah lingkungan.
Sementara itu, ramah lingkungan artinya tidak mengakibatkan kerusakan pada
lingkungan sebagai tempat tinggal manusia. Maka dengan cara yang sederhana,
teknologiramah lingkungan yaitu teknologi yang di ciptakan untuk mempermudah
kehidupan manusia namun tidak mengakibatkan kerusakan atau memberikan dampak
negatif pada lingkungan di sekelilingnya. Teknologi Ramah Lingkungan Teknologi
seperti ini mesti mampu melindungi lingkungan. Caranya dapat beraneka ragam,
contohnya kurangi polutan yang umumnya timbul dari alat-alat teknologi, memakai
sumber daya alam dengan berimbang serta berkepanjangan, dan memberikan
penanganan yang pas pada limbah-limbah yang barangkali dihasilkan dari
teknologi tersebut. 1. Prinsip dari teknologi yang ramah lingkungan ini ada
enam, yakni Recycle, Recovery, Reduce, Reuse,Refine, serta Retrieve Energy.
Refine artinya memakai bahan yang ramah lingkungan dan lewat sistem yang lebih
aman dari teknologi sebelumnya 2. Reduce artinya mengurangi jumlah limbah
dengan cara memaksimalkan pemakaian bahan. Reuse yaitu menggunakan kembali
beberapa bahan yg tidak terpakai atau telah berbentuk limbah serta diolah
dengan cara yang berbeda. 3. Recycle nyaris sama juga dengan reuse, hanya saja
recycle memakai kembali bahan-bahan atau limbah dengan sistem yang sama.
Recovery artinya pemakaian material khusus dari limbah untuk diolah demi
kepentingan yang lain. Retrieve Energy yaitu penghematan daya dalam satu sistem
produksi. Manfaat Teknologi Ramah Lingkungan Teknologi yang ramah pada
lingkungan memberikan manfaat yang sangat besar buat kehidupan. Di bawah ini
akan kita bahas beberapa contoh manfaat teknologi ramah lingkungan tersebut:
a.
Mengurangi jumlah limbah supaya tak berlebihan hingga
dapat menghindar pencemaran lingkungan.
b.
Teknologi ini benar-benar efisien serta efektif dalam
hal pemakaian sumber daya alam, hingga lingkungan juga bisa tetap terjaga
dengan baik.
c.
Menekan biaya produksi/hemat. Memakai sumber daya alam
untuk sisi dari teknologi dapat menghemat biaya, misalnya yaitu listrik tenaga
surya yang cuma mengandalkan energi matahari tanpa dipungut biaya.
d.
Mengurangi resiko penurunan kondisi kesehatan makhluk
hidup, terutama manusia.
Contoh Teknologi Ramah Lingkungan Sepeda Bahan Bakar
Biodiesel Lampu Tenaga Surya Mesin Tenaga Angin Mesin Tenaga Surya Mobil atau
Sepeda Tenaga Listrik Kulkas yang tidak menggunakan Freon Pendingin ruangan
yang tidak menggunakan Freon Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Pembangkit
Listrik Tenaga Panas Bumi D. Peranan Teknologi Indonesia telah cukup lama
memperoleh manfaat yang besar dari aplikasi teknologi dirgantara seperti
transportasi udara, telekomnunikasi, penginderaan jauh, observasi bumi dan
lingkungan, navigasi, geodesi dsb. terkait dengan permasalahan tersebut,
teknologi dirgantara telah memberikan banyak manfaat salah satunya adalah
pemanfaatan teknologi satelit untuk penginderaan jauh (remote sensing).
Teknologi penginderaan jauh tersebuy memberikan berbagai informasi vital
terkait dengan pertanian, kehutanan, menajemen lahan, pemetaan laut, perikanan,
kehutanan, menajemen lahan, menajemen banjir dan bencana alam.
Dampak Positif Perkembangan dan teknologi banyak membuka
lapangan pekerjaan baru sehingga sumber daya manusia dapat berperan baik tenaga
maupun pikiran. perkembangan dan teknologi mempunyai dampak positif yaitu
terpenuhinya kebutuhan manusia akan kemakmuran materi,kemudahan serta
kefektifan dan kefesienan dalam mendayagunakan sumber daya alam . manusia dapat
mengubah sistem transformasi dan komunikasi sehingga menimbulkan kemudahan
dengan menggunakan tenaga dan pikirannya atau dengan kata lain akan dapat
menciptakan lapangan kerja baru.
Dampak Negatif pemanfaatan perkembangan ilmu alamiah dan
teknologi yang tidak benar akan membawa dampak negatif, tidak akan menambah
lapangan pekerjan tetapi justru sebaliknya akan mempersempit lapangan
pekerjaan. hal ini terjadi karena efektifitas dan efesiensi sistem dalam
teknologi baru . misalnya banyak pekerjaan yang mula mula menjadi tugas manusia
kemudian diganti oleh mesin. di negara negara negara berkembang masuknya
teknologi baru menimbulkan masalah di bidang ketenagakerjaan, karena
kuantitatif sumberdaya manusia cukup besar bahkan dapat berlebihan. tetapi
secara kualitatif dirasakan sangat kurang terutama untuk menangani teknologi
tinggi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar